Archive for September 2015
REVIEW: Ressha Sentai ToQger Returns: Super ToQ 7gou of Dreams [2015]
By : UnknownYoo minna-san :).
Genki desu ka???
Apakah kalian para penggemar tokusatsu? Sebenernya apa sih tokusatsu? Menurut mas Wikipedia, Tokusatsu (特撮) adalah istilah dalam bahasa Jepang untuk efek spesial (efek khusus / efek visual) dan seringkali digunakan untuk menyebut film sci-fi/fantasi/horor live-action produksi Jepang. Istilah tokusatsu merupakan kependekan dari istilah tokushu satsuei (特殊撮影), sebuah istilah bahasa Jepang yang bisa diterjemahkan sebagai "special photography" yang mengacu pada penggunaan efek khusus (special effects).
Nah kalo Koko Jr. sih suka serial tokusatsu Kamen Rider dan Super Sentai. Sekarang Koko Jr. mau membahas salah satu movie dari serial Super Sentai yang udah selesai beberapa bulan yang lalu yaitu Ressha Sentai ToQger ato kalo bahasa Indonesianya kurang lebih Pasukan Kereta ToQger. Hehehe...
Trailer
Ressha Sentai ToQger merupakan super sentai yang bertemakan kereta api. Di setiap akhir episodenya kamu akan dikenalkan berbagai macam kereta api yang ada di Jepang. Buuaaannnyaakkk banget deh. Aku juga bingung kok gak ada habisnya kereta di Jepang. Banyak banget jenisnya. Dari yang cuma 1 gerbong ampe Shinkansen. Sugoiiii!!!
Oooppsss... Kembali ke topik. Jadi, movie kali ini berlatarkan tahun 2025 dimana Right dkk sudah menjadi dewasa dan kehilangan imajinasi mereka. Shadow Line pun sudah mereka kalahkan sehingga mereka tidak perlu memiliki imajinasi lagi untuk berubah dan mengalahkan Shadow Line.
The new ruler of Shadow Line |
Anak kecil jadi sentai. Unyu kan :) |
Buat kamu yang belum menonton serialnya tidak disarankan untuk menonton movie ini karena nanti gak bakal ngerti ceritanya. Sebenernya sih ceritanya simpel aja, melanjutkan cerita di serialnya yang sudah tamat. Keliatan kok dari judulnya.
Ke-7 Bukan Yang Utama
Si Ungu misterius, ToQ Nanago |
Kesimpulan
Kereta itu harus gandengan |
Spoiler Alert!!!
Wagon & Tiket. |
REVIEW: Ansatsu Kyoushitsu / Assassination Classroom Live Action [2015]
By : UnknownHolaa minna~~
Bagaimana keadaannya nih? Semoga sehat selalu ya :)
Itulah pelajaran yang aku tangkap selama menonton anime dan live action dari Ansatsu. Berbeda dengan animenya yang penuh akan pesan-pesan di setiap episodenya, live action dari Ansatsu terkesan terburu-buru dalam mengalirkan cerita sehingga buat kamu yang udah pernah nonton animenya ada kemungkinan kecewa karena banyak plot-plot seru yang tidak diangkat di versi live actionnya
Beberapa pemeran dalam live action Ansatsu. Pojok kanan bawah sangat kelihatan banget perbedaannya :'( |
Sudah pasti tidak jauh berbeda dengan serie animenya, karakter yang menonjol dalam film ini ada Koro-sensei dan Shiota Nagisa. Selain itu ada juga deretan pemain pendukung yang banyak muncul dan berperan penting seperti Karasuma-sensei, Bitch-sensei, Akabane Karma, Ritsu, dan Itona.
Kang Jiyoung ex-member idol Kara yang berperan maksimal sebagai Bitch-sensei |
Nagisa habis fitnes sehingga terlihat lebih macho |
Kesimpulan
1 jam 49 menit sangat kurang untuk me-live action-kan seri Ansatsu. Walaupun banyak alur yang dipotong maupun diubah, tapi tetap inti dari Ansatsu tersampaikan pula dalam film ini. Ditunggu kelanjutan dari filmnya.
Yuk nonton Live Action Ansatsu :D |
Tag :
Live Action,
Review,
GDM Berkarya dengan Permainan Asli Buatan Indonesia
By : UnknownGame Design Exhibition 2015 hadir di kampus Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) "MMTC" Yogyakarta. "Sketsa Perjalanan Studi" yang menjadi tema dalam acara ini didasari oleh tugas praktek kuliah Program Studi Desain Teknologi Permainan (DTP) mulai dari semester satu hingga semester tujuh.
Desca Ekky Pangestu Rahdian salah satu panitia mengatakan pameran ini dilaksanakan mulai dari Selasa 15 September 2015 hingga Kamis 17 September 2015 mulai dari pukul 08.00-16.00 di Auditorium STMM "MMTC" Yogyakarta. Himpunan Mahasiswa Desain Teknologi Permainan atau yang lebih dikenal dengan Game Design MMTC (GDM) menjadi penyelenggara sekaligus peserta dalam acara ini. Acara ini dilaksanakan dalam rangka memenuhi tugas praktik dari kampus dan program kerja pertama GDM.
Karya-karya yang ditampilkan dalam pameran ini sangat beragam mulai dari Nirmana, Clay Character, hingga permainan Personal Computer (PC) dan permainan untuk Operating System Android. Super Booble, Plinteng Golek, Capsule Shooter, Find Me, Battle Relics, Indo Fighter, Recycle Rush, Power Fight, Battle Machine, Take Me Home, Rodi, D'Catch, Quiz Game Nookie, Angk Rush, dan Begal Remover merupakan beberapa permainan yang dibuat oleh mahasiswa STMM "MMTC" Yogyakarta yang dapat dimainkan dalam acara ini ataupun bisa diunduh gratis di Play Store Android. Selain itu, ada pula game corner yang terdiri dari beberapa permainan tradisional seperti Enggrang, Congklak, Ular Tangga, Ludo, Gasing, dan lain lain yang dapat dimainkan dalam acara ini. Anda dapat mendapatkan doorprize apabila memenangkan tantangan yang diberikan oleh panitia atau membayar Rp. 2000 untuk memutar roll game yang akan menentukan hadiah apa yang pantas anda dapatkan.
Adapun rangkaian acara Game Design Exhibition 2015 terdiri dari pembukaan, pameran, studium generale, penampilan Panti difabel Bina Siwi yang akan menampilkan gamelan dan rebana, dan diakhiri oleh penutupan pada Kamis 17 September 2015. Mari kita dukung karya anak bangsa dan mulai mencintai produk Indonesia. #DukungProdukLokal
Tag :
Citizen Journalism,
My PR World
By : UnknownApa yang anda pikirkan apabila mendengar kata "humas" atau "public relations"? Seorang sales promotion? Customer Service? Pencari sponsor? Kurir surat? atau yang lainnya. Padahal fungsi dan tugas dari seorang public relations bukanlah seperti itu.
Menurut Cutlip dan Center dalam Effendy (2009:116), Public Relations (PR) adalah fungsi manajemen yang menilai sikap publik, mengidentifikasi kebijaksanaan dan tata cara seseorang atau organisasi demi kepentingan publik, serta merencanakan dan melakukan suatu program kegiatan untuk meraih pengertian dan dukungan publik.
Berdasarkan kata-kata Cutlip dan Center diatas, banyak sekali kontribusi yang dapat dilakukan oleh seorang PR. PR mengurusi manajerial dalam perusahaan. Menganalisis kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan oleh perusahaan apakah cocok dengan publiknya atau tidak. Merencanakan dan membuat suatu program, baik itu yang menghibur maupun program sosial, dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap instasi tempat PR itu bekerja.
PR adalah muka dari suatu organisasi atau perusahaan. Apabila PR bersikap baik dan ramah maka masyarakat akan menilai perusahaan itu baik. Sebaliknya, PR yang cuek, acuh tak acuh, dan punya kesan sombong maka perusahaannya akan dicap begitu pula.
Sebagai mahasiswa banyak sekali kegiatan yang dapat dilakukan dalam rangka peningkatan kompetensi diri di dunia PR. Salah satunya adalah bergabung dengan organisasi PR sebagai contoh Perhumas Muda Yogyakarta (PMY). Perhumas Muda Yogyakarta merupakan organisasi profesi yang bergerak dalam dunia PR. Anda dapat belajar mulai dari dasar PR itu apa dan apa saja pekerjaan yang dilakukan PR. Selain itu, anda akan diajarkan bagaimana seorang PR membuat program-program untuk publiknya, baik publik internal maupun publik eksternal.
Sebagai salah satu anggota dalam PMY, saya merasa mendapatkan lebih banyak ilmu tentang PR disini dibandingkan dibangku perkuliahan. Tidak hanya teori yang kita pelajari tetapi langsung praktek di lapangan. Bagaimana mengkonsepkan sebuah ide untuk membuat acara tentang PR, bagaimana caranya mendapatkan pembicara yang handal dan professional tanpa harus membayar, membuat brief suatu program PR yang bertemakan hari nasional Indonesia atau membuat brief program Corporate Social Responsibility (CSR) tentang suatu perusahaan, dan sebagainya. Anda akan benar-benar mendapatkan gambaran dunia kerja seoran PR nantinya.
Apakah anda puas dengan mempelajari teori-teori tentang PR tanpa merasakan bagaimana prakteknya? Makanya ikutlah organisasi dan praktekkan ilmu-ilmu yang telah anda dapatkan di organisasi tersebut.
Nama: Arif Wicaksana Wijanarko
Panggilan: Arif
NIM: 01312146051
Sebagai salah satu anggota dalam PMY, saya merasa mendapatkan lebih banyak ilmu tentang PR disini dibandingkan dibangku perkuliahan. Tidak hanya teori yang kita pelajari tetapi langsung praktek di lapangan. Bagaimana mengkonsepkan sebuah ide untuk membuat acara tentang PR, bagaimana caranya mendapatkan pembicara yang handal dan professional tanpa harus membayar, membuat brief suatu program PR yang bertemakan hari nasional Indonesia atau membuat brief program Corporate Social Responsibility (CSR) tentang suatu perusahaan, dan sebagainya. Anda akan benar-benar mendapatkan gambaran dunia kerja seoran PR nantinya.
Apakah anda puas dengan mempelajari teori-teori tentang PR tanpa merasakan bagaimana prakteknya? Makanya ikutlah organisasi dan praktekkan ilmu-ilmu yang telah anda dapatkan di organisasi tersebut.
Nama: Arif Wicaksana Wijanarko
Panggilan: Arif
NIM: 01312146051
Brain to Brain Communication, Inovasi Terbaru antara Teknologi dan Komunikasi yang akan Segera Terwujud
By : Unknown“ Start where you are, use what you have, do what you can “
-Arthur Ashe-
Perkembangan teknologi tidak dapat dipungkiri. Seiring dengan perkembangan teori, maka segala unsur kehidupan akan berkembang pula. Inovasi sangat diperlukan dalam suatu perkembangan teknologi. Inovasi menciptakan hal-hal serta penemuan baru yang dapat memudahkan kehidupan manusia.
Sekolah Tinggi Multi Media “MMTC” Yogyakarta hari ini, Senin 7 September 2015, mengadakan kuliah umum khusus untuk mahasiswa baru dengan judul “Inovasi di Bidang Teknologi”. Kuliah umum ini diisi oleh Dr. Warsito Purwo Taruno, M. Eng founder dan CEO dari CTECH Labs EdWar Technology. Beliau adalah ilmuwan Indonesia penemu Electrical Capacitance Volume Tomography (ECVT) yang mendapatkan penghargaan Bacharudin Jusuf Habibie Technology Award (BJHTA) ke-8 dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) pada Kamis 20 Agustus 2015 lalu.
Dr. Warsito mengatakan kreatifitas, kerja keras, serta konsistensi menjadi modal dalam melakukan inovasi. Lakukanlah sesuatu dimulai dari sekarang, dari apa yang kita bisa, dan dari apa yang kita punya. Beliau menambahkan bahwa hal-hal yang terjadi di film Transcendence, Inception, dan Avatar diperkirakan oleh Hollywood dapat direalisasikan di dunia nyata sekitar 50-70 tahun yang akan datang. Akan tetapi, berdasarkan alat yang ditemukan oleh beliau hal itu sangat dimungkinkan tercapai lebih cepat bahkan kurang dari 10 tahun kedepan.
ECVT merupakan alat yang dapat men-scan seluruh aktivitas otak yang digambarkan menjadi 4 dimensi di komputer. Dunia otak menjadi dunia animasi digital yang mudah diteliti. Melalui teknologi Digital Brain Encoding 4D, ECVT dapat mendeteksi perasaan senang, sedih, kecewa, galau, bahkan kebohongan. Seiring perkembangan teknologi, kedepannya sangat dimungkinkan terjadi yang namanya Brain to Brain Communication. Brain to Brain Communication merupakan komunikasi yang dilakukan oleh otak ke komputer ke internet disalurkan kembali ke komputer dan sampai ke otak orang lain. Apabila terwujud maka diharapkan tidak akan ada lagi Pemberi Harapan Palsu (PHP) dalam kehidupan ini.
Di akhir kuliah umum salah satu mahasiswa baru menanyakan bagaimana Dr. Warsito menjaga konsistensi dalam melakukan penelitian selama 20 tahun lebih. Beliau memberikan tips yang pertama lakukanlah sesuatu berdasarkan passion kamu. Jika itu sudah menjadi passion maka kamu akan melakukannya dengan senang. Yang kedua, harus memperhatikan juga faktor ekonomi dalam melakukan sebuah inovasi. Uang memang bukan segalanya tetapi segalanya membutuhkan uang. Terakhir, lakukanlah sesuatu yang dapat membuat kamu menjadi yang terbaik di dunia ini. Jangan setengah-setengah dalam melakukan sebuah inovasi. Lakukanlah yang terbaik yang bisa kamu lakukan.
Tag :
Citizen Journalism,
Telusuri dan Temukan “Warna”mu di POSMA 2015
By : UnknownMaraknya perpeloncoan yang sebelumnya sering terjadi saat masa orientasi membuat citra pekan orientasi menjadi buruk. Masyarakat terbawa persepsi akan adanya hukuman fisik, direndahkan, membawa barang-barang aneh, memakai aksesoris yang tidak layak, dan sebagainya ketika mendengar kata ‘pekan orientasi’.
Dalam rangka menyambut mahasiswa baru, Badan Eksekutif Mahasiswa Sekolah Tinggi Multi Media (BEM STMM) “MMTC” Yogyakarta mengadakan Pekan Orientasi Studi Mahasiswa (POSMA) 2015. Acara ini dimulai dari Senin 31 Agustus 2015 hingga Jumat 4 September 2015 di lingkungan kampus Sekolah Tinggi Multi Media “MMTC” Yogyakarta.
POSMA 2015 ini mengusung tema “Explore Your Color”. Mahasiswa baru STMM “MMTC” Yogyakarta yang baru lulus dari bangku Sekolah Menengah Awal dan sederajat digambarkan sebagai oleh warna hitam dan putih. Dalam POSMA ini diharapkan mereka dapat menjelajahi dan menemukan ‘warna’nya masing-masing. Warna yang mewakili passion dari tiap mahasiswa yang terdiri dari 3 (tiga) Jurusan, 6 (enam) Program Studi, dan berbagai macam pekerjaan yang akan diambil setelah lulus nanti. Tak lupa pula POSMA 2015 mempunyai tagline “Muda dan Berwarna” yang menjadi semangat mahasiswa baru STMM “MMTC” Yogyakarta selama kegiatan berlangsung.
Selain banyaknya penampilan yang menghibur, rangkaian acara POSMA juga diisi oleh materi-materi mengenai pengenalan bidang kampus, Talkshow pengembangan ide kreatif dari Forum Indonesia Jangan Diam, Outbond, Seminar Psikologi Motivasi dan Pencarian Jati Diri oleh Drs. Basuki A. R, M. Si, Talkshow Jurusan dan Program Studi, Orientasi Laboratorium Lingkungan Kampus, Pengnalan Unit Kegiatan Kampus dan Himpunan Mahasiswa, serta Seminar ESQ oleh Erik Hadi Saputra, S.Kom, M. Eng.
Acara yang dimulai dari pukul 07.00 hingga 17.00 dan berlangsung selama empat hari ini sangat padat mengisi kegiatan mahasiswa baru STMM “MMTC” Yogyakarta dengan kegiatan yang asik dan sangat bermanfaat. POSMA 2015 ditutup oleh Malam Keakraban (Makrab) yang dilaksanakan di Auditorium STMM “MMTC” Yogyakarta. Makrab dimeriahkan oleh penampilan yang luar bisa spektakuler mulai dari Eleven Musik dari Sekolah Menengah Musik Yogyakarta, Plenthong Konslet, dan puncaknya diisi oleh DJ Amoritto.
Tag :
Citizen Journalism,